[ jawa pos, Jum'at, 03 Oktober 2008 ]
Coba Bunuh Diri Dua kali
Saat percobaan kedua tersebut, Yadi sudah sempat memanjat pembatas lantai tiga dan berniat melompat. Namun, petugas berhasil mendekat dan langsung merangkul. "Kalau saja terlambat, bisa jadi gempar," ujar Abun.
Setelah dapat mengendalikan Yadi, petugas melarikannya ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Bandung. Kini pemuda itu tengah mendapatkan perawatan tim dokter RS. Menurut petugas piket UGD, kondisi Yadi masih sangat labil. Indikasinya terlihat dari ketidakmampuannya untuk menjawab beberapa pertanyaan. Bahkan, saat petugas mencoba menanyakan nama dan alamat lengkap, Yadi tidak bisa menjawab. Hingga kemarin sore dia masih tidur. Menurut informasi yang diperoleh dari petugas piket, rencananya Yadi akan dioperasi.
Andir, seorang anggota polsekta, saat dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut. "Dari keterangan yang kami peroleh, pelaku bunuh diri ini diduga depresi," jelas petugas piket yang tidak mau disebutkan namanya itu melalui telepon semalam. (dni/jpnn/ruk)